Siapa
yang tidak kenal dengan Pulau Ponelo di Provinsi Gorontalo ini? Pulau ini dulu
masih dibawah kekuasaan Kec. Kwandang, sejak tahun 2011 kini sudah berdiri
menjadi satu Kecamatan pisah dari Kec. Kwandang sebagai induknya. Tidak pernah
terbayangkan bahwa kecamatan ini aka nada penerangan listrik, karena pulau ini
terpisah dari daratan Kwandang, namun seiring perkembangannya sekarang Kec.
Ponelo (semua desa) sudah terterangi dengan aliran listrik sama dengan
kecamatan induknya. Dulu desa-desa dikecamatan ini 100% masih menggunakan
minyak tanah dengan lampu botol (tohe
padamala), namun seiring dengan minyak tanah tidak disubsidi lagi, maka
masyarakat mulai berusaha membeli genzet secara berkelompok/perdusun.
Kec. Ponelo
Kecamatan
Ponelo ini mempunyai empat (4) desa yaitu Desa Ponelo, Desa Otiola,Desa Malambe
dan desa Tihengo. Didalam kecamatan ini satu pulau yang terkenal di Indonesia
bahkan di dunia yaitu Pulau Saronde yang terkenal dengan terumbu karangnya dan
pasir putihnya. Dari sisi Pariwisata kecamatan Ponelo sangat potensial untuk
dikembangkan dimasa-masa yang akan datang.
Semua
desa yang ada di kecamatan ini mempunyai potensi berbeda-beda sesuai kondisi
desa masing-masing. Tapi padarnya rata – rata desa mempunyai pantai yang indah
dengan pasir putih / kekuning-kuningan dengan rumah penduduk yang berjejer
dibibir pantai.
Menuju Desa Malambe
Karakteristik Desa malambe yang
pantainya sebagian besar dangkal yang dipenuhi terumbu karang sangat
mengasyikkan apabila kita melewatinya dengan menggunakan perahu nelayan,
apalagi kalau ada investor menyiapkan perahu kaca…hmmm luar biasa…!!!
Didepannya ada semacam tumpukan kerang dan pasir putihnya, ini bisa kelihatan
apabila terjadi air pasang surut besar
(biasa bulan 13,14,15 bulan dilangit) dan tanggal 29,30,01 dilangit. Sungguh
indah memandangnya. Desa ini potensi perikanannya adalah ikan putih kualitas
nomor satu dan ikan Baronang. Sementara
potensi pertaniannya adalah penghasil kopra, jagung dan palawija. Sementara
Desa Otiola dan Tihengo hampir sama potensinya.
PNPM Mandiri Perdesaan mulai
tahun 2013 mulai teralokasi di kercamatan Ponelo dengan alokasi 1,75 Milyar.
Sebagian besar dialokasikan untuk prasarana jalan Rabat beton dan penyediaan
air bersih.
Rabat Beton Desa Ponelo
Pada
tahun 2014 PNPM MPd di kecamatan Ponelo teralokasi untuk pembuatan tambatan
Perahu, Rabat beton dan Tanggul , tersebar di empat desa. Didesa Malambe
terdanai kegiatan Tanggul Penahan Ombak. Sementara untuk tambatan Perahu
teralokasi untuk Desa Otiola dan Tihengo
Pada
tahun 2014 dan 2015 Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara telah dan akan
mengalokasikan dana Milyaran rupiah untuk membuat jalan TRANS PONELO yang
menghubungkan semua desa di Kecamatan tersebut. Disamping itu juga akan
dibangun jembatan PONELO (kurang lebih 300 Meter) yang menguhubungkan Kecamatan
Ponelo dengan Kwandang yang nantinya menjadi ikon Pariwisata bagi Kecamatan
Ponelo khususnya dan Kabupaten Gorontalo Utara umumnya. Jayalah Ponelo….Jayalah
GOrontalo Utara.
** Penulis adalah Fasilitator
Pemberdayaan PNPM MPd Kabupaten Gorontalo Utara.
Posted By Iwan Puluhulawa, S.Pt
Tidak ada komentar:
Posting Komentar